TEKS PUISI RAKYAT
GURINDAM
Gurindam adalah puisi lama yang berasal dari negeri
India. Istilah gurindam berasal dari bahasa India yaitu kirindam berarti
mula-mula atau perumpamaan. Gurindam sarat dengan nilai agama dan nilai moral. Gurindam
bagi orang dulu sangat penting dan dijadikan norma dalam kehidupan.
1.
Terdiri atas dua baris dalam
sebait
2.
Tiap baris memiliki jumlah kata
sekitar 10-14 kata
3.
Tiap baris memiliki rima sama atau
bersajak A-A, B-B, C-C, dan seterusnya
4.
Merupakan satu kesatuan yang
utuh.
5.
Baris pertama berisi soal,
masalah, atau perjanjian
6.
Baris kedua berisi jawaban,
akibat dari masalah atau perjanjian pada baris pertama. (isi atau
maksud
gurindam terdapat pada baris
kedua)
7.
Isi gurindam biasanya berupa
nasihat, filosofi hidup atau kata-kata mutiara
PANTUN
Pengertian pantun adalah puisi Melayu yang mengakar dan membudaya dalam masyarakat.
Pantun dikenal dengan banyak nama di berbagai bahasa di Nusantara, tonton
(bahasa Tagalog), tuntun (bahasa Jawa), pantun (bahasa Toba) yang memiliki arti
kurang lebih sama, yaitu sesuatu ucapan yang teratur, arahan yang mendidik,
bentuk kesantunan.
Pantun tersebar hampir diseluruh Indonesia. Fungsi pantun di semua daerah
(Melayu, Sunda, Jawa, atau daerah lainnya) sama, yaitu untuk mendidik sambil
menghibur. Melalui pantun kita menghibur orang dengan permainan bunyi bahasa,
menyindir (menegur bahwa sesuatu itu kurang baik) secara tidak langsung, atau
memberi nasihat.
Ciri-ciri
Pantun
1.
Tiap bait terdiri atas empat
baris (larik).
2.
Tiap baris terdiri atas 8 sampai
12 suku kata.
3.
Rima akhir setiap baris adalah
a-b-a-b.
4.
Baris pertama dan kedua merupakan
sampiran.
5.
Baris ketiga dan keempat
merupakan isi.
SYAIR
Definisi Syair
adalah salah satu puisi lama. Syair berasal dari Persia dan dibawa masuk ke
Nusantara bersama dengan masuknya Islam ke Indonesia. Kata atau istilah syair
berasal dari bahasa arab yaitu syi’ir atau syu’ur yang berarti “perasaan yang
menyadari”, kemudian kata syu’ur berkembang menjadi syi’ru yang berarti puisi
dalam pengetahuan umum.
Dalam
perkembangannya syair tersebut mengalami perubahan dan modifikasi sehingga
menjadi khas Melayu, tidak lagi mengacu pada tradisi sastra syair negeri Arab.
Ciri-ciri
Syair
1.
Setiap bait terdiri dari empat
baris.
2.
Setiap baris terdiri atas 8-14
suku kata.
3. Bersajak a-a-a-a.
4. Semua baris adalah isi.
5. Bahasa yang digunakan biasanya berupa kiasan.
Soal
1. Berikut ini yang bukan merupakan puisi
rakyat
A. Pantun
B. Syair
C. Gurindam
D. Deklamasi
2. Bentuk puisi rakyat yang masih banyak
sekali digunakan pada saat sekarang adalah ....
A. Pantun
B. Syair
C. Gurindam
D. Deklamasi
3. Puisi lama biasanya disampaikan dengan cara
A. Mulut ke mulut
B. Media massa
C. Pertunjukan seni
D. Titah raja
4. Pengulangan kata yang bisa di awal
maupun akhir sajak disebut dengan ...............
A. Pantun
B. Gurindam
C. Rima
D. Puisi
5. Gurindam adalah jenis puisi lama yang
berasal dari ..........
A. Pakistan
B. Bangladesh
C. Malaysia
D.
India
6. Cahari olehmu akan sahabat yang boleh
dijadikan obat
Di atas adalah contoh puisi lama
berupa
A. Pantun
B. Syair
C.
Gurindam
D. Deklamasi
7. Fungsi pantun di hampir semua daerah adalah
sama, yaitu untuk
A. Bercanda dan bergembira
B. Belajar dengan ceria
C. Mendidik dan
menghibur
D.
Mengenalkan pribadi pada kearifan lokal
8. Baris pertama dan kedua dalam pantun adalah
berupa .......
A. Anjuran
B. Perkenalan
C. Isi
D. Sampiran
9. Baris ketiga dan keempat dalam pantun merupakan ......
A. Anjuran
B. Perkenalan
C. Isi
D. Sampiran
10. Semua baris dalam syair adalah
A. Isi
B. Perkenalan
C. Anjuran
D. Nasehat
Kunci Jawaban
1.D
2. A
3. A
4. C
5. D
6. C
7. C
8. D
9. C
10.A
Tidak ada komentar:
Posting Komentar